Presiden SBY menerima pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Kantor Presiden, hari Kamis ( 28/8) sore. (foto: haryanto/presidensby.info)
Prasetyo Sunaryo, juru bicara LDII kepada wartawan mengatakan, "
” Kami juga menyampaikan usulan agar ada komunikasi horisontal antara umat Islam, maupun dengan umat beragama lainnya. Perlu dikembangkan pula agar kerukunan keharmonisan tetap terjaga, dan itu memang sesuai dengan visi dan misi LDII. Kami juga menyampaikan kegiatan LDII yang bersifat makro dan mikro seperti dalam bidang pertanian, lingkungan hidup dan kegiatan sehari hari,” katanya.
Lembaga Dakwah Islam Indonesia atau LDII adalah sebuah organisasi Islam di Indonesia, awalnya bernama Yakari (Yayasan Karyawan Islam), didirikan tanggal 3 Januari 1972 di Surabaya. Pada msyawarah YAKARI tahun 1981, nama YAKARI diganti Lemkari (Lembaga Karyawan Islam). Pada tahun 1990 saat berlangsungnya Musyawarah Besar LEMKARI ke IV di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, atas saran Rudini yang saat itu manjadi mendagri, organisasi ini diubah namanya menjadi LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia), dengan alasan agar namanya tak sama dengan Lembaga Karatedo Indonesia yang juga berama LEMKARI. (win)
:)